Pelayanan  publik  yang baik diharapkan  menghasilkan pelayanan yang berkualitas. Pelayanan yang berkualitas memiliki banyak sisi atau dimensi antara lain:  (1) berkualitas menurut masyarakat sebagai penerima layanan dan (2) berkualitas menurut pemerintah selaku pihak yang berkepentingan terhadap pelayanan tersebut.  Penyelenggaraan pelayanan publik seharusnya dilakukan dengan niat baik dan bersungguh-sungguh agar tidak menimbulkan ketidak percayaan publik terhadap pemerintah. Pelayanan publik harus dilakukan sebaik mungkin untuk menghindari adanya pengaduan pengguna dan pada akhirnya harus memberikan kepuasan kepada pengguna.